Dalam membuat keputusan
seorang manajer memerlukan suatu proses atau langkah-langkah untuk menghasilkan
sebuah keputusan terbaik dengan indikator-indikator yang telah ditentukan
sebelumnya. Proses pembuatan keputusan tersebut memiliki beberapa langkah
antara lain:
1. Mengidentifikasi
Masalah
Masalah yaitu perbedaan antara kondisi
yang ada dengan yang diinginkan. Identifikasi masalah bersifat subjektif
artinya apa yang dianggap manajer sebagai masalah mungkin tidak dianggap
masalah bagi manajer lainnya. Selain itu manajer yang menyelesaikan masalah
yang salah dengan baik sangat mungkin sama buruknya dengan manajer yang bahkan
tidak mengenali suatu masalah dan tidak melakukan apa-apa.
2. Mengidentifikasi
Kriteria Keputusan
Setelah mengidentifikasi masalah yang
perlu dilakukan adalah mengidentifikasi criteria keputusan yang penting /
relevan untuk memecahkan masalah. Setiap pembuat keputusan mempunyai criteria
yang memandu keputusannya, walaupun mereka tidak dinyatakan secara eksplisit.
3. Mengalokasikan
Bobot Pada Kriteria
Pembuat keputusan harus memberi bobot
pada masing-masing kriteria agar dapat memberikan prioritas yang tepat dalam
membuat keputusan. Misal member bobot 10 pada kriteria yang paling penting dan
kemudian memberikan bobot pada kriteria yang lain dengan menggunakan standar
tersebut.
4. Mengembangkan
Alternatif
Pembuat keputusan menyusun daftar
alternatif yang ada yang dapat memecahkan masalah. Langkah ini mengharuskan
pembuat keputusan harus kreatif namun pada tahap ini alternatif hanya didaftar,
tidak dievaluasi.
5. Menganalisis
Alternatif
Setelah alternatif diidentifikasi,
pembuat keputusan harus mengevaluasi setiap kemungkinan. Perlu diingat data
merepresentasikan penilaian atas alternatif dengan menggunakan kriteria keputusan
tetapi bukan pembobotan. Ketika anda mengalikan setiap alternatif dengan
bobotnya, anda akan mendapatkan bobot alternatif.
6. Memilih
Sebuah Alternatif
Langkah selanjutnya dalam proses
pembuatan keputusan adalah memilih alternatif terbaik atau menghasilkan total
tertinggi dilangkah sebelumnya yaitu saat menganalisis alternatif.
7. Mengimplementasikan
Alternatif
Pada langkah ini anda menerapkan
keputusan yang telah ditetapkan ke dalam tindakan berupa membuat orang yang
berkempentingan terhadap keputusan ini berkomitmen menjalankannya. Anda harus
membuat mereka ikut andil dalam keputusan ini karena orang yang berpartisipasi
dalam proses pengambilan keputusan, mereka lebih mungkin mendukungnya ketimbang
bila anda hanya memberitahu apa yang harus dilakukan. Salain itu, anda juga
harus menilai ulang lingkungan untuk setiap perubahan, terutama dalam keputusan
jangka panjang.
8. Mengevaluasi
Efektivitas Keputusan
Langkah terakhir dalam proses pembuatan keputusan
melibatkan evaluasi hasil keputusan apakah masalahnya telah terpecahkan. Jika
masalahnya masih ada, manajer harus menilai apa yang salah. Apakah masalahnya
salah didefinisikan? Apakah kesalahan dilakukan pada saat mengevaluasi
alternatif? Apakah alternatif yang benar telah terpilih tapi diimplementasikan
secara buruk? Jawabannya mungkin membuat anda harus melakukan lagi
langkah-langkah sebelumnya atau bahkan harus mengulangi seluruh proses dari
awal.
Begitulah
langkah-langkah bagi seorang manajer dalam mengambil keputusan, semoga dengan
adanya langkah-langkah ini membantu anda sekalian dalam hal membuat keputusan
yang paling tepat agar anda menjadi seorang manajer yang handal.
Referensi : Buku Manajemen Edisi Kesepuluh
Jilid 1 Stephen P. Robbins dan Mary Coulter
Tulisan ini dibuat untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Manajemen dan Sebelumnya telah di Upload di Blog Kelas Di Sini + DiUpload ulang di Blog ini ketika malam persiapan UTS Manajemen :)
Semangattt...
No comments:
Post a Comment